2

Tiada Henti Syukurku, Alhamdulillah

Lulus dari ujian akhir perkuliahan merupakan hal yang diinginkan setiap mahasiswa/ mahasiswi. Yah memang itu yang saya harapkan dari dulu ketika mulai masuk diperguruan tinggi. Saya ingin membahagiakan orang- orang terdekat saya, salah satunya orang tua saya. Ingin sekali melihat mereka tersenyum bahagia karena keberhasilan saya meraih kesuksesan.

Tanggal 28 Oktober 2011 merupakan tanggal yang sangat genting, tanggal tersebut bukan tanggal untuk merayakan "hari Hallowen", dan bukan memperingati "hari Sumpah Pemuda". Tanggal tersebut merupakan tanggal dimana saya menghadapi peperangan yang begitu sengit yaitu Ujian Sidang Lisan Negara di kampus ku. Rasa syukurku begitu mengharu biru didadaku. Tangis dalam keharuan yang kuterima saat kubuka surat beramplop putih dan bertuliskan namaku seusai sidang berlangsung. Surat itu pun menyatakan saya lulus dan dengan nilai yang memuaskan, "ALHAMDULLILLAH YA ALLAH, ATAS NIKMAT YANG ENGKAU BERIKAN PADAKU". Sujud syukurku dilantai saat itu terjadi secara reflek. Sungguh membahagiakan kalau apa yang kita dapat dengan usaha sendiri yang baik dan jujur. Sekarang tinggal menunggu hari dimana saya akan di wisuda dan mendapat gelar. Tapi ingat, perjuangan belum berakhir sampai sini. Perjuangan yang sesungguhnya adalah "setelah ini".

Sebelum tanggal 28 oktober tersebut dimulai, usaha yang harus dilakukan memang harus bontang-banting tulang terlebih dahulu, sempat frustasi juga. Sampai sekarang pun saya masih merasakan asinnya keringat yang kukeluarin demi tercapainya kesuksesan yang saya dapat.

Banyak hal yang saya dapatkan dari pengalaman dari itu, saat kita menghadapi masalah. Saat kita memerlukan pertolongan, yang kita bisa lakukan selain shalat adalah bersabar. Memang ada yang lain? Usaha! Yah usaha, yang sebenarnya usaha adalah bagian dari sabar. Hanya saja usaha dalam rangka shabar lebih bermakna ketimbang hanya usaha saja yang bisa saja membuat kita frustasi. Memang, makna kesabaran bukanlah kita diam, pasrah, dan menyerah. Inilah maknanya buat kita,


Usaha + sabar = pertolongan Allah SWT

"Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung." (QS. Ali 'Imraan: 200)

Jadi janganlah cepat menyerah. Majulah terus, usahalah terus, sebab jika kita sabar Insya Allah, Allah SWT akan menolong kita karena ini yang diperintahkan-Nya kepada kita. Kenapa harus takut jika ada jaminan dari Allah? Kenapa harus ragu jika Allah SWT akan menolong kita? Ini bukan kata saya, ini ayat Al Quran, yang ditujukan untuk kita semua.

Dengan bersabar, kita akan menjadi lebih semangat dalam menjalani hidup. Bagaimana tidak, pertolongan Allah SWT sudah di depan mata. Tinggal sejauh mana kita bisa meraih pertolongan tersebut dengan kesabaran kita. Semoga apa yang kalian lakukan mendapat ridho dari Allah SWT. Amin.

2 komentar:

tari mengatakan...

"W=F.S
(W: besar usaha (newton/m); F: besar gaya (newton); S: besar perpindahan (m))

Rumus di atas valid jika usaha tersebut dilakukan oleh gaya yang konstan"

Seperti rumus diatas, usaha kak dany menghasilkan 'keberhasilan kka melewati masa masa selama mengerjakan TA' jika ada gaya. Yang mana gaya itu juga berasal dari doa dan dukungan orang orang sekitar kak dany, serta ridha dari Allah SWT.

Selamat atas kelulusannya. Jangan lupa untuk selalu bersyukur dan tetap menjalin hubungan baik dengan teman teman seperjuangan semasa kuliah. Perjalanan kak dany bukan sebatas lulus dari kampus. Masih banyak cerita yg akan tertulis di 'buku kenangan hidup' kak dany. Semoga sukses menghadapi dunia kerja :)

Salam,

Mentari Bella Al Rasyid

Dany kuniL mengatakan...

Wuaaaaaaaaaaah, si Mentari sedang menyinari blogku :3

Terima kasih banyak ya adhe' tari. Terima kasih atas dukungan, motivasi, dan yang sangat mengharukan buat aku yaitu perhatian dari adhe' tari selama dalam pengerjaan skripsi :)

Iya, Amin. Semoga karirku berjalan sukses :)

Ayo sekarang saatnya adhe' tari berusaha dan menunjukkan kelulusan adhe' tari. Aku menunggu adhe' tari. Semangat :e

Posting Komentar

Back to Top